Gigi sensitif merupakan sebuah kondisi di mana gigi sering mengalami sensasi ngilu dan nyeri. Gigi ngilu dan nyeri ini muncul sebagai respons terhadap aktivitas, seperti mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin. Pemilik gigi sensitif harus lebih memperhatikan perawatan giginya, misalnya dengan memakai sikat gigi dan pasta gigi untuk gigi sensitif.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai pentingnya memilih sikat gigi lembut untuk gigi sensitif, kenali terlebih dahulu penyebab gigi sensitif serta bentuk perawatan sehari-hari yang tepat untuk tidak memperparah kondisinya, yuk!
Pepsodent Merekomendasikan
- slide 1
- slide 2
Apa Penyebab Gigi Sensitif?
Seseorang yang mengalami gigi sensitif biasanya kondisi dentin giginya (lapisan tengah gigi) terbuka sehingga dapat dengan mudah terpapar rangsangan dari luar.
Terbukanya dentin gigi ini disebabkan oleh kerusakan pada email atau enamel gigi atau gangguan pada perlekatan gusi. dentin gigi terhubung langsung dengan saraf. Sehingga , pada saat mendapat rangsangan dari luar – suhu panas atau dingin dari makanan dan minuman yang dikonsumsi – maka akan terjadi sensasi ngilu dan nyeri pada gigi.
Lantas, bagaimana dentin gigi bisa terbuka? Penyebabnya pun bermacam-macam, mulai dari penipisan email, kondisi gusi yang menyusut sehingga akar gigi tidak terlindungi, pengikisan email gigi akibat asam lambung, dan penggunaan sikat gigi berbulu kasar.
Tips Sederhana untuk Merawat Gigi Sensitif
Kondisi gigi sensitif dapat ditangani dengan perawatan rutin.
Agar gigi sensitifmu tidak terus menerus kambuh dan menyebabkan rasa ngilu atau nyeri, coba lakukan tips sederhana berikut ini, ya!
1. Pilih Sikat Gigi untuk Gigi Sensitif
Hal yang utama dalam merawat gigi sensitif adalah memilih sikat gigi yang tepat. Sikat gigi untuk gigi sensitif umumnya didesain dengan bulu yang lembut sehingga tidak melukai gusi dan mengikis email gigi.
Rekomendasi sikat gigi lembut untuk gigi sensitif adalah Pepsodent Nanosoft Sensitive yang didesain untuk gigi sensitif dan 20x lebih lembut dibanding sikat gigi biasa. Dengan bulu sikat yang fleksibel dan bentuk kepala sikat yang unik sehingga dapat membantu membersihkan gigi secara menyeluruh.
Sikat gigi Pepsodent Nanosoft Sensitive mengusung teknologi Nanosoft yang dapat menghilangkan 4 lapis plak dalam sekali sikat. Dengan leher sikat 3 sudut, sikat gigi ini lebih fleksibel menjangkau dan membersihkan hingga gigi paling belakang*.
2. Hindari Kebiasaan yang Memperparah Kondisi Gigi Sensitif
Ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari saat kamu merawat gigi sensitif. Pertama, hindari menggosok gigi secara kasar sehingga bulu sikat giginya dapat mengikis lapisan email gigi dan gusi atau disebut dengan abrasi gigi.
Selain itu, pemilik gigi sensitif juga perlu menghindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau dingin. Makanan dengan suhu ekstrim dapat membuat rasa nyeri dan ngilu pada gigi jadi semakin memburuk.
3. Lengkapi Dengan Pasta Gigi Khusus Gigi Sensitif
Selanjutnya yang harus dilakukan untuk merawat gigi sensitif adalah memilih pasta gigi yang tepat. Pemilik gigi sensitif wajib memakai pasta gigi yang memang diformulasikan untuk merawat gigi sensitif.
Pilih Pepsodent Sensitive Mineral Expert Sensitivity Treatment yang diperkaya dengan Active Remin ComplexTM yang dapat membantu perbaiki gigi sensitif dengan membentuk lapisan mineral alami gigi untuk meredakan ngilu tepat pada sumbernya. Ia dapat membantu memperbaiki 100% area gigi sensitif** dengan penggunaan teratur sehingga tak perlu khawatir lagi gigi ngilu dan dapat menikmati makanan/minuman kesukaan.
***
Nah, kini kamu sudah tahu cara yang tepat untuk merawat gigi sensitif. Pastikan kamu dan keluarga yang memiliki kondisi gigi sensitif sudah menggunakan sikat gigi untuk gigi sensitif. Dengan perawatan yang baik, sensasi ngilu dan nyeri pada gigi sensitif bisa diminimalisir.
Artikel telah ditinjau oleh drg.Fatimah Gita
*dibandingkan sikat gigi bergagang lurus
**berdasarkan studi in-vitro
