Menyantap makanan manis memang menyenangkan karena efektif memperbaiki suasana hati. Sayangnya, gigi ngilu saat makan manis bisa mengganggu kenikmatan momen tersebut. Gejalanya berupa rasa nyeri tajam yang muncul secara tiba-tiba ketika gigi terkena makanan manis. Masalah tersebut tentu tak boleh dibiarkan begitu saja agar tidak terjadi berlarut-larut. Penyebab gigi ngilu saat makan manis harus diketahui sehingga bisa segera diatasi secara efektif.
Penyebab Gigi Ngilu Saat Makan Manis
Kondisi gigi ngilu saat makan manis biasanya terjadi karena beberapa penyebab berikut ini:
- Pengikisan enamel gigi: enamel gigi rentan terkikis akibat kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman asam secara berlebihan dalam waktu lama. Pengikisan enamel gigi membuat lapisan dentin terekspos sehingga gigi pun jadi lebih sensitif terhadap asupan makanan manis.
- Gigi berlubang: kerusakan enamel gigi akibat lubang pada tahap awal sering tidak disadari karena tidak tampak secara kasat mata. Kendati demikian, enamel yang rusak turut jadi jawaban tentang kenapa gigi ngilu saat makan manis. Bila kerusakan enamel sudah semakin parah, maka lubang pada gigi akan terlihat lebih jelas. Permukaan gigi yang berlubang jadi semakin sensitif terhadap rangsangan dari luar, salah satunya yaitu makanan manis.
- Retraksi gusi: penyebab gigi ngilu saat makan manis juga bisa terjadi karena pergeseran gusi ke arah bawah sehingga menyebabkan akar gigi terlihat dikenal dengan istilah retraksi gusi. Hal ini bisa menyebabkan dentin gigi terbuka sehingga rentan terpapar makanan manis penyebab rasa ngilu.
- Gigi sensitif: banyak faktor lainnya yang bisa membuat gigi seseorang menjadi sensitif, seperti warisan genetik, kebiasaan menggemeretakkan gigi (bruxism), sering mengunyah makanan bertekstur keras, riwayat refluks asam lambung (GERD) atau bulimia yang menyebabkan sering muntah, tambalan gigi terkikis atau lepas, serta kebiasaan menyikat gigi terlalu keras.
Dampak Gigi Ngilu
Masalah gigi ngilu saat makan manis tak boleh dibiarkan begitu saja karena dapat menyebabkan beberapa hal, yaitu:
- Muncul kekhawatiran ketika hendak mengonsumsi makanan manis sehingga selera makan berkurang.
- Suasana hati mudah berubah saat gigi tiba-tiba ngilu.
- Kesulitan menghabiskan makanan dan berinteraksi dengan orang lain.
- Sulit berkonsentrasi, terutama bila ngilu tak kunjung hilang.
- Gangguan kesehatan gigi yang menjadi penyebab ngilu berlangsung semakin parah, misalnya pengikisan enamel, kerusakan gusi, dan gigi berlubang.
Cara Mengatasi Gigi Ngilu Saat Makan Manis
Jangan panik bila merasakan sensasi gigi ngilu ketika mengonsumsi makanan manis. Setelah tahu kenapa gigi ngilu setelah makan manis, Anda bisa melakukan beberapa cara ampuh ini untuk mengatasinya:
- Berkumur dengan air garam: garam memiliki sifat anti radang alami sehingga dapat membantu mengurangi rasa ngilu ketika menyantap makanan manis. Larutkan segelas air hangat yang dicampur satu sendok teh garam lalu bergegaslah berkumur selama 30 detik supaya rasa ngilu segera reda.
- Berkumur dengan larutan hidrogen peroksida: selain garam, larutan hidrogen peroksida 3% juga bisa membantu mengurangi ngilu sekaligus meringankan peradangan. Bila ingin berkumur dengan larutan ini, lakukan secara hati-hati supaya tak ada yang tertelan.
- Kompres air dingin: gigi ngilu yang disertai pembengkakan gusi bisa diatasi dengan melakukan kompres air dingin. Tempelkan kompres dingin pada sisi pipi yang ngilu dan bengkak. Diamkan selama beberapa saat hingga ngilu mulai menghilang. Anda bisa mengulanginya setiap beberapa jam sekali jika masih ada rasa ngilu yang tersisa.
- Konsumsi obat pereda nyeri: bila rasa ngilu sudah tak tertahankan, konsumsi obat pereda nyeri bisa mengatasi gigi ngilu saat makan manis, seperti ibuprofen, aspirin, dan paracetamol. Rasa ngilu biasanya akan berangsur-angsur hilang usai mengonsumsi obat tersebut karena kondisi peradangan mulai mereda.
- Perawatan saluran akar gigi: masalah gigi ngilu akibat lubang bisa diatasi dengan perawatan saluran akar gigi. Proses ini bertujuan mengangkat pulpa yang telah terinfeksi bakteri sehingga risiko infeksi serta sensitivitas gigi berkurang.
Pencegahan agar tidak terjadi Gigi Ngilu
Masalah gigi ngilu saat makan manis sering terlupakan hingga gejalanya datang dan mengganggu secara mendadak. Namun, sebenarnya Anda bisa melakukan upaya pencegahan melalui beberapa cara berikut ini:
- Mengatasi gangguan kesehatan penyebab ngilu: langkah pertama yang patut Anda lakukan untuk mencegah risiko gigi ngilu terjadi lagi adalah mengatasi gangguan kesehatan penyebab gigi ngilu. Lakukan pemeriksaan gigi supaya biang keladinya bisa segera ditanggulangi, misalnya melakukan penambalan gigi berlubang, demineralisasi untuk memperlambat kerusakan enamel gigi, dan pengobatan penyakit gusi. Gangguan kesehatan lainnya yang tidak berkaitan dengan gigi dan mulut seperti GERD dan bulimia juga wajib diantisipasi supaya asam lambung tidak naik ke mulut hingga mengakibatkan sensitivitas gigi meningkat.
- Menghentikan kebiasaan yang membuat gigi ngilu: pencegahan gigi ngilu juga bisa dilakukan dengan menghentikan kebiasaan pencetusnya, seperti mengunyah makanan keras, menyikat gigi dengan gerakan terlalu kencang, dan berkonsultasi dengan dokter gigi soal kecenderungan menggemeretakkan gigi secara tidak sadar.
- Membersihkan gigi dengan pasta gigi khusus: manfaatkan kebaikan pasta gigi khusus gigi sensitif untuk mencegah rasa ngilu datang lagi. Sekarang, ada Pasta Gigi Pepsodent Sensitive Mineral Expert dengan kandungan Active Remin Complex™ yang diformulasikan khusus untuk masalah gigi ngilu. Formulanya diperkaya kandungan zinc dan fluoride untuk membantu memperbaiki gigi sensitif dengan membentuk lapisan mineral alami serta meredakan ngilu tepat pada sumbernya.
- Menggunakan sikat untuk gigi sensitif: penggunaan pasta gigi khusus gigi sensitif patut didukung produk khusus seperti Sikat Gigi Pepsodent Nanosoft Clean Medium. Varian sikat gigi Pepsodent ini dilengkapi bulu sikat yang 20 kali lebih lembut dengan ketebalan 0,01 mm serta teknologi Nanosoft Clean yang mampu menghilangkan 4 lapis plak dalam sekali sikat. Dengan demikian, proses menyikat gigi berlangsung optimal hingga ke sela-sela terdalam tanpa memicu risiko ngilu.
Gangguan gigi ngilu saat makan manis tak akan terjadi lagi bila Anda sudah tahu cara mencegah yang paling efektif. Gigi sehat tanpa rasa ngilu akan mendukung kenyamanan setiap saat, khususnya ketika menikmati makanan manis favorit.