Plak yang dibiarkan tanpa dibersihkan bisa berkembang menjadi karang gigi. Jika sudah seperti ini, menghilangkannya bisa menjadi sulit sekali . Memang ada beberapa produk yang mengklaim dapat membersihkan karang gigi secara alami. Kenyataannya, karang gigi sangat sulit untuk dihilangkan secara alami, Namun kamu dapat mencegah karang gigi sebelum itu terjadi.
Jika ingin mencegah karang gigi terutama pada bagian sela-sela gigi ada satu cara yang bisa dipertimbangkan, yaitu flossing atau menggunakan benang gigi. Nah seberapa efektif sih flossing atau benang gigi ini?
Mungkin hampir semua orang sudah rutin menggosok gigi. Namun jika ditanya mengenai flossing, hanya beberapa saja yang melakukannya secara rutin. Sebagian besar orang cenderung tidak melakukan flossing sama sekali. Padahal, manfaat flossing bagi kesehatan gigi sangatlah besar.
Menggosok gigi hanya dapat membersihkan kotoran yang menempel di permukaan gigi. Jika ada sisa-sisa makanan yang tersangkut di sela gigi, sikat gigi belum tentu cukup untuk mengatasinya.
Sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan bisa menjadi sarang bakteri. Bakteri ini kemudian memicu munculnya plak yang notabene merupakan cikal bakal karang gigi. Namun dengan flossing, sisa-sisa makanan yang terselip pada sela gigi dapat dibersihkan dengan tuntas.
Untuk mendapatkan manfaat flossing, kamu harus tahu satu hal. Ada beberapa hal boleh dan tidak boleh dilakukan saat flossing.
1. Menggunakan benang gigi sehari sekali
Flossing tidak boleh hanya dilakukan sesekali. Kamu mungkin perlu melakukannya setiap hari, atau minimal sehari sekali. Dengan menggunakan benar gigi satu kali dalam sehari, kamu bisa menjangkau hingga 40% lebih banyak permukaan gigi dari sikat gigi biasa. Tentu saja, hal ini bisa mencegah munculnya karang gigi secara signifikan.
2. Bersihkan dengan benar
Untuk melakukan flossing, pastikan benang yang digunakan memiliki panjang minimal 45.72 cm. Gulung kedua ujungnya pada jari tengah hingga panjangnya hanya tersisa 2 inci. Selanjutnya, masukkan benang ke sela-sela gigi dan tempelkan pada salah satu sisi permukaan gigi. Lalu gerakkan benang gigi dengan gerakan maju mundur sambil diangkat ke atau ujung gigi untuk membersihkan kotoran dan ulangi pada sisi permukaan lainnya.
3. Ganti sisi benang yang berbeda untuk gigi yang berbeda
Saat flossing, pastikan untuk menggunakan sisi benang yang berbeda untuk setiap giginya. Selain itu, pastikan sisi yang digunakan bersih.
1. Tidak Perlu Berhenti saat gusi berdarah
Gigi berdarah adalah reaksi yang wajar terjadi saat flossing. Karena itu, jangan berhenti dan tetap lanjutkan flossing. Namun hati-hati jika disertai rasa nyeri berlebihan, sebaiknya coba flossing pada sisi yang lain.
2. Dilarang Terlalu keras menarik benang gigi
Lakukan flossing secara perlahan. Jangan terlalu keras menarik benang atau menekan ke arah gusi . Hal ini justru bisa merusak gusi yang memicu peradangan .
3. Menggunakan mouthwash sebagai pengganti flossing
Kamu tidak bisa menggunakan mouthwash sebagai pengganti flossing. Mouthwash hanya untuk melengkapi perawatan gigi agar kotoran yang menempel di gigi lebih bersih sempurna.
Dengan flossing secara rutin, risiko karang gigi akan berkurang signifikan. Namun jika karang gigi terlanjur muncul, satu-satunya cara membersihkan karang gigi yang bisa dilakukan adalah dengan scaling gigi. Jadi, jika sudah terbentuk karang gigi maka jangan ragu untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut di dokter gigi.
Sikat gigi dan flossing secara rutin akan mencegah munculnya plak penyebab karang gigi. Untuk membantu membersihkan plak secara tuntas, pastikan memakai pasta gigi yang mempunyai manfaat terlengkap untuk seluruh gigi & mulut. Gunakan Pasta gigi Pepsodent Complete 8 Multi Protection. Dengan kombinasi keduanya, kesehatan gigi dan gusi lebih terjaga.
Pasta gigi Pepsodent Complete 8 Multi Protection dapat memberikan 8 manfaat sekaligus yang telah terbukti secara ilmiah, mulai dari mencegah gigi berlubang, menjaga kesehatan gusi, melindungi dari plak hingga 18 jam*, melindungi email gigi, merawat gigi sensitif, mengurangi pertumbuhan karang gigi, membuat gigi lebih putih, dan membuat nafas segar.
*Dengan pemakaian teratur selama 1 minggu
Artikel telah ditinjau oleh drg.Fatimah Rahmatya Gita Isjwara
Referensi: