Selain menjadi sumber energi, makanan yang rasanya manis juga menstimulasi produksi serotonin di otak sehingga efektif memperbaiki suasana hati sehingga tidak heran bahwa makanan manis digemari seluruh kalangan usia. Sayangnya, aneka makanan yang manis juga menjadi salah satu biang keladi penyebab gigi berlubang.
Gigi berlubang (karies) adalah masalah kerusakan gigi yang terjadi akibat pengikisan lapisan enamel hingga menembus dentin. Gangguan kesehatan ini biasanya tidak terdeteksi pada tahap awal karena tidak menimbulkan gejala tertentu. Mayoritas orang baru menyadari kalau giginya berlubang ketika muncul berbagai gejala berupa nyeri hebat pada gigi, sensitivitas gigi meningkat, dan lubang besar yang terlihat jelas pada gigi. Konsumsi makanan manis secara berlebihan tanpa disertai proses perawatan gigi yang tepat merupakan cikal bakal masalah gigi berlubang.
Sebenarnya, makanan manis bukanlah penyebab langsung yang mengakibatkan gigi berlubang. Gangguan kesehatan gigi tersebut terjadi akibat kebiasaan mengonsumsi makanan manis tanpa membersihkan gigi sampai tuntas. Sisa-sisa gula yang tertinggal di gigi dan rongga mulut usai menyantap makanan manis adalah asupan utama bagi bakteri penyebab gigi berlubang seperti Streptococcus mutans.
Bakteri tersebut akan mengonsumsi sisa gula pada gigi hingga zat tersebut berubah menjadi asam. Kumpulan zat asam yang terakumulasi terus-menerus di rongga mulut akan merusak gigi secara bertahap. Tanda awal gigi berlubang dimulai dengan kemunculan bercak putih (white spot) pada gigi. Selanjutnya, bercak tersebut akan berubah warna menjadi cokelat kehitaman lalu menyebabkan lubang yang ukurannya semakin besar bila tidak lekas diatasi.
Jangan biarkan makanan manis favorit Anda menyebabkan lubang gigi yang mengganggu kesehatan dan kenyamanan. Tidak perlu ragu untuk segera memulai kebiasaan baik hari ini untuk kesehatan gigi dan mulutmu nanti.
Pepsodent menyediakan konsultasi kesehatan gigi dan mulut GRATIS via ponsel. Tanyakan semua hal mengenai kesehatan gigi dan mulut pada dokter gigi melalui layanan konsultasi gratis kami dengan klik link berikut ini: http://bit.ly/Teledentistry-2023
Anda dapat memilih berkonsultasi langsung dengan Dokter Gigi saat online hour (08.00-21.00 WIB) atau dapatkan informasi kesehatan gigi dan mulut yang telah direkomendasikan oleh PDGI saat offline hour (21.00 – 08.00 WIB).
*Berdasarkan kandungan maksimal fluoride sebagai cavity agent yang diizinkan pada pasta gigi.
**Dengan sikat gigi teratur dua kali sehari.
***Mengacu pada aktivitas mengembalikan mineral yang hilang pada email gigi.
Artikel telah ditinjau oleh drg. Fatimah Rahmatya Gita Isjwara
Referensi: