Dari berbagai masalah gigi yang ada, salah satu yang cukup sering disepelekan adalah karang gigi. Padahal, karang gigi yang tidak diperhatikan dapat menyebabkan terjadinya berbagai masalah lain, seperti bau mulut, radang gusi, hingga periodontitis. Perlu diketahui, karang gigi terbentuk dari lapisan plak yang telah mengeras. Itu sebabnya, jika kamu ingin membersihkan karang gigi, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah menghilangkan lapisan plak lebih dulu. Lalu, benarkah sikat gigi saat sahur dapat menghilangkan lapisan plak?
Bagaimana Lapisan Plak Dan Karang Gigi Terbentuk?
Plak adalah lapisan tipis lengket yang terdiri dari berbagai bakteri. Pembentukan plak dimulai ketika protein pada ludah membentuk lapisan tipis (film) di permukaan gigi. Lapisan ini kemudian membentuk plak dengan kepadatan bakteri lebih dari 200 juta sel bakteri per milligram.
Lapisan plak yang terbentuk selanjutnya dapat menempel di permukaan gigi, lubang gigi, atau di permukaan kasar lainnya. Setelah lapisan plak terbentuk, selanjutnya akan mengeras atau mengkristal. Proses pengerasan ini terjadi sejak hari pertama lapisan plak terbentuk hingga 14 hari ke depan.
Jika lapisan plak ini dibiarkan terus tanpa penanganan, maka lama-kelamaan akan menyebabkan terbentuknya karang gigi. Pembentukan karang gigi dari plak bisa bervariasi pada setiap individu. Namun, satu hal yang harus kamu ketahui, karang gigi akan terus terbentuk sampai mencapai ketebalan maksimal, yaitu dalam waktu sekitar 10 minggu hingga enam bulan.
Pepsodent Merekomendasikan
- slide 1
- slide 2
Bisakah Karang Gigi Dibersihkan?
Membersihkan karang gigi tidak bisa dilakukan dengan cara rumahan atau alami. Dibutuhkan prosedur scaling yang hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi untuk membersihkannya.
Meski demikian, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah terbentuknya karang gigi. Berikut di antaranya:
1. Menyikat Gigi Secara Rutin
Menyikat gigi adalah kebiasaan rutin yang tidak boleh ditinggalkan, tak terkecuali di bulan Ramadhan. Kamu pun dianjurkan untuk tetap menyikat gigi dua kali sehari, yaitu setelah berbuka puasa dan setelah sahur.
Dengan rutin menyikat gigi dua kali sehari di bulan puasa, potensi untuk mengalami pembentukan karang gigi pun akan semakin minim. Agar lebih maksimal, pastikan untuk menyikat gigi selama dua menit.
Namun, jika kamu tidak sempat menyikat gigi setelah sahur, tak perlu khawatir. Karena, kamu masih boleh menyikat gigi di pagi harinya, asalkan dilakukan sebelum waktu dzuhur.
Menurut Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia, Cholil Nafis, hukum menyikat gigi setelah waktu subuh atau saat puasa adalah tidak membatalkan ibadah tersebut. Asalkan, dilakukan sebelum waktu dzuhur.
Kamu bisa menggunakan Pasta gigi Pepsodent Complete 8 Herbal yang mengandung bahan alami yang terinspirasi dari sunnah, yaitu jeruk nipis, daun sirih, garam, dan zinc.
Bukan hanya terinspirasi dari sunnah, bahan alami tersebut juga memberikan berbagai manfaat yang baik untuk kesehatan mulut dan juga gigi. Daun sirih, misalnya, dikenal memiliki sifat antibakteri yang dapat menghentikan pertumbuhan bakteri jahat di mulut. Sementara, jeruk nipis dapat membantu memberikan kesegaran di mulut, sehingga napas bisa tetap segar hingga 18 jam* meski saat puasa.
Dengan membeli pepsodent herbal, kamu juga turut berkontribusi pada program sahur amal dimana Pepsodent mendonasikan 2.5% dari keuntungan Pepsodent Herbal Kemasan Khusus untuk edukasi & santapan sahur anak-anak yatim piatu. Nikmati juga promo beli 1 gratis 1 Pepsodent Herbal selama bulan Ramadhan.
2. Melakukan flossing
Cara menghilangkan plak untuk mencegah terbentuknya karang gigi berikutnya adalah dengan rutin melakukan flossing. Flossing biasanya dilakukan setelah menyikat gigi. Tujuannya agar menjangkau bagian terdalam gigi yang mungkin tidak bisa dicapai ketika sedang menggosok gigi. Namun, kamu tetap harus berhati-hati saat melakukan flossing untuk menghindari gusi berdarah akibat gesekan benang gigi.
3. Mencuci mulut menggunakan obat kumur
Selain menyikat gigi dan flossing, mencegah pembentukan karang gigi juga bisa dilakukan dengan berkumur menggunakan obat kumur. Penggunaan obat kumur ini bisa menjadi alternatif lain untuk kamu yang malas melakukan flossing menggunakan dental floss.
4. Perbanyak minum air putih
Membersihkan plak untuk mencegah pembentukan karang gigi juga bisa dilakukan dengan memperbanyak minum air putih. Minum putih diketahui dapat membantu membilas sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan gigi, sehingga mencegah terjadinya pembentukan plak yang merupakan awal mula dari karang gigi.
**
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, agar kebersihan gigi dan mulut kamu selalu terjaga selama bulan Ramadhan, pastikan kamu rutin menyikat gigi setiap hari. Adapun waktu yang ideal untuk menyikat gigi saat bulan Ramadhan adalah setelah sahur dan sesudah berbuka.
Lengkapi dengan sikat gigi Pepsodent Nanosoft Clean yang ampuh bersihkan 4 lapisan plak dan mencegah pembentukan karang gigi.
*berdasarkan studi ilmiah, sikat gigi 2x sehari
