Mulai dari baking soda sampai cengkeh, khasiat bahan-bahan alami untuk kesehatan gigi dan mulut memang sudah dikenal orang banyak, bahkan sejak jaman dahulu. Di Indonesia sendiri, praktik mengunyah daun sirih merupakan salah satu warisan kebiasaan turun temurun yang sangat umum. Ini bukan tanpa alasan! Daun sirih diketahui memiliki banyak kegunaan bagi kesehatan keseluruhan. Dalam artikel ini, kita akan membahas khasiat bahan-bahan alami yang biasa Anda temui di dapur untuk kesehatan gigi dan mulut, beserta cara memanfaatkannya.
Baking soda atau soda kue banyak dipakai untuk menghilangkan noda pada permukaan, termasuk pada gigi. Sifatnya yang abrasif dapat mengangkat noda pada gigi dan membuat gigi terlihat lebih cerah. Namun perlu diingat, pemakaian baking soda untuk gigi ini perlu hati-hati, karena baking soda dapat mengikis lapisan email gigi jika dipakai terus-terusan.
Manfaat cuka apel untuk gigi yang banyak dikenal adalah khasiatnya untuk memutihkan gigi. Namun, cuka apel bersifat asam, sehingga dalam penggunaannya ada risiko efek samping penipisan lapisan enamel gigi yang dapat berujung pada gigi sensitif dan lubang gigi. Sebagai pilihan baru, pasta gigi Pepsodent Action 123 Charcoal dapat membantu mengembalikan gigi putih alami dengan bahan charcoal berkualitas tinggi dan ekstrak lemon dari Italia.
Penggunaan garam untuk kesehatan gigi dan mulut sangat umum dilakukan- banyak sekali manfaat garam untuk gigi. Garam merupakan anti-bakterial alami yang dapat membantu mengatasi berbagai masalah gigi, seperti meredakan nyeri sariawan, dan mengurangi peradangan dalam mulut. Berkumur dengan larutan garam untuk sementara dapat meningkatkan keseimbangan ph, dengan demikian menghambat tumbuhnya bakteria yang menyukai keadaan asam.
Berikut cara memanfaatkan garam untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut:
Mengunyah daun sirih merupakan praktik yang sangat populer di Indonesia, terutama pada generasi terdahulu. Pasta Gigi Pepsodent Herbal mengandung daun sirih yang memiliki kandungan antibakteri yang tinggi dan wanginya memberikan rasa yang segar. Manfaat daun sirih untuk gigi antara lain mengurangi pertumbuhan bakteri di mulut, mengurangi bau mulut, meredakan sakit gigi, dan mencegah gusi bengkak.
Cengkeh mengandung senyawa eugenol yang memiliki khasiat anti-inflamasi untuk meredakan pembengkakan gusi dan iritasi pada daerah gigi yang bermasalah, serta dapat meringankan gejala sakit gigi. Manfaat cengkeh untuk gigi inilah yang menyebabkan cengkeh atau minyak cengkeh digunakan sebagai perawatan sementara untuk gejala penyakit gigi dan mulut. Anda bisa mengunyah cengkeh langsung atau meneteskan minyak cengkeh ke kapas, kemudian menekankan kapas tersebut ke daerah mulut yang bermasalah. Jangan gunakan minyak cengkeh pada ibu hamil, anak-anak, atau orang dengan riwayat kesehatan tertentu. Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menggunakan Pepsodent Cengkeh sebagai perawatan gusi sehat alami.
Perlu diingat, perawatan gigi dan mulut menggunakan bahan-bahan alami ini sebaiknya hanya dilakukan sebagai penunjang dan perawatan sementara untuk masalah-masalah gigi dan mulut. Untuk mengetahui penyebab dan mengatasi sakit gigi, Anda tetap harus berkonsultasi dengan dokter gigi Anda. Penting juga untuk melakukan perawatan pemeliharaan gigi dan mulut dasar seperti menggosok gigi dengan benar dan teratur sesuai kondisi gigi Anda. Untuk membantu mengatasi masalah gusi misalnya, pilihlah pasta gigi yang tepat, seperti pasta gigi Pepsodent Sensitive Expert Gum Care.